Secara terminologi psikoterapi (psychotherapy)
adalah pengobatan alam pikiran, atau lebih tepatnya, pengobatan dan
perawatan gangguan psikis melalui metode psikologis. Pengertian
psikoterapi mencakup berbagai teknik yang bertujuan untuk membantu
individu dalam mengatasi gangguan emosional dengan cara memodifikasi
perilaku, pikiran, dan emosinya seperti halnya proses redukasi
(pendidikan kembali), sehingga individu tersebut mampu mengembangkan
dirinya dalam mengatasi masalah psikisnya.
Psikoterapi adalah metode ilmu psikologi
yang digunakan untuk mengatasi gangguan jiwa mental seseorang.
Pengobatan psikologis dari masalah yang bersifat emosional dimana
seseorang terlatih sengaja membangun hubungan profesional. Umumnya
psikoterapi dianjurkan bila seseorang bergulat dengan kehidupan, masalah
hubungan atau kerja atau masalah kesehatan mental tertentu, dan isu-isu
atau masalah yang menyebabkan banyak individu yang besar rasa sakit
atau marah selama lebih dari beberapa hari. Ada pengecualian untuk
aturan umum, tetapi sebagian besar, tidak ada salahnya untuk pergi ke
terapi bahkan jika Anda tidak sepenuhnya yakin Anda akan mendapat
manfaat dari itu. Jutaan orang mengunjungi psikoterapis setiap tahun,
dan sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa orang yang melakukannya
manfaat dari interaksi. Kebanyakan terapis juga akan jujur dengan Anda
jika mereka yakin Anda tidak akan mendapatkan keuntungan atau pendapat
mereka, tidak perlu psikoterapi.
Macam-macam psikoterapi via internet
1. Pelayanan e-conseling
Di Indonesia sendiri, layanan e-conseling
belum dipastikan kapan munculnya. Namun, secara khusus Ifdil (2009)
memperkenalkan istilah pelayanan e-conseling di Indonesia. Istilah ini
merangkaikan kata pelayanan dan e-conseling. Tidak hanya online
konseling melalui internet namun juga pemanfaatan semua aspek teknologi
informasi dan komunikasi lainnya dalam penyelenggara BK. Seperti
penggunaannya dan pemanfaatan program pengolahan instrumentasi, himpunan
data siswa, aplikasi manajemen konseling dan sebagainya termasuk juga
pemanfaatan untuk penyelenggaran konseling.
Istilah konseling online berasala dari 2
kata yaitu konseling yang mengacu pada pemberian bantuan yang dilakukan
ahli melalui wawancara konseling kepada individual yang mengalami
masalah yang bermuara untuk teratasinya masalah tersebut. Sedangkan kata
online mengacu pada computer atau perangkat yang terhubung ke jaringan.
Konseling online merupakan konseling melalui internet dengan cara
merujuk pada profesi yang berkaitan dengan layanan kesehatan mental
melalui teknologi internet. Konseling online bukanlah merupakan sebuah
proses yang simple, melainkan luamayan kompleks dengan sejumlah isu dan
kriteria yang dimiliki setiap individu. Kemudian berkenaan dengan etika,
masalah hokum, bisnis, dan sebagainya. Ada 3 tahap proses konseling
yaitu :
- Tahap persiapan yang mencakup aspek teknis penggunaan perangkat keras dan perangkat lunak yang mendukung penyelenggaraan.
- Proses konseling, tahapan konseling ini tidak jauh berbeda dengan proses konseling face to face. Pada sesi konseling ini ditekankan pada terentasnya masalah klien dan dibandingkan dengan cara pendekatan, teknik, atau terapi yang akan digunakan.
- Tahap terakhir yakni pasca konseling. Tahap ini merupakan tahap lanjutan dari tahap sebelumnya dimana setelah dilakukan penilaian maka konseling akan sukses dengan ditandai kondisi klien yang efektif.
Media konseling online ini bisa website,
email, handphone/telephone, chat jejaring sosial, atau video
conferencing. Pada penelitian ditunjukan bahwa konselor online merasa
puas dengan pelaksanaan ini. Namun, keterbatasan online pun juga sangat
tergantung dengan dukungan media.
Ciri psikoterapi : 1. Proses : Interaksi 2 pihak, formal,
profesional, legal, etis 2. Tujuan : Perubahan kondisi psikologis
individu - pribadi yang positif / optimal (afektif, kognitif,
perilaku/kebiasaan) 3. Tindakan, berdasar : - ilmu (teori2), teknik,
skill yang formal - assessment (data yang diperoleh melalui proses
assessment – wawancara, observasi, tes, dsb)
Tujuan terapi (Korchin) : 1. memperkuat motivasi klien untuk melakukan hal yang benar 2. mengurangi tekanan emosional 3. mengembangkan potensi klien 4. mengubah kebiasaan 5. memodifikasi struktur kognisi 6. memperoleh pengetahuan tentang diri 7. mengembangkan kemampuan berkomunikasi & hubungan interpersonal 8. meningkatkan kemampuan mengambil keputusan 9. mengubah kondisi fisik 10. mengubah kesadaran diri. 11. mengubah lingkungan sosial
Dasar psikoterapi : Manusia pada dasarnya bisa dan mungkin untuk dipengaruhi / diubah melalui intervensi psikologi yang direncanakan
Terapi akan efektif jika : - adanya pemulihan dalam hubungan interpersonal - adanya keterampilan coping yang lebih baik - pertumbuhan personal
Sumber : 1.http://muthiashri.wordpress.com/2014/11/01/pinternet-psikoterapi-via-internet/
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar